Kemampuan memimpin menjadi salah satu modal utama yang harus dimiliki oleh setiap mahasiswa. Menjadi mahasiswa adalah suatu kebanggan dan tanggung jawab yang dapat tertanam pada setiap diri. Hal itu akan melahirkan mahasiswa yang memiliki jiwa mandiri dan unggul.
Senada dengan itu, Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer (STMIK) Antar Bangsa gelar kegiatan Abang Camp yang berlokasikan di Pondok Pesantren Daarut Tarmizi Kadudampit, Sukabumi pada Jum’at – Minggu, 9 – 11 September 2022.
Tercatat, kegiatan ini merupakan pelaksanaan kedua yang telah diselenggarakan oleh STMIK Antar Bangsa. Mengangkat tema “Mencetak Pemimpin Muda yang Mandiri dan Unggul” ini sukses diikuti oleh lebih 30 peserta dari semester satu dan tiga.
Program Abang Camp merupakan program Educational Camp atau lebih populer dengan Educamp. Program Abang Camp yang diperkuat pada muatan leadership-nya ini dirancang untuk membangkitkan jiwa kepemimpinan dalam sebuah pendidikan alam terbuka bagi setiap mahasiswa.
Rangkaian kegiatan ini berpijak pada metode Adventure Learning Based, dimana aktivitas fisik, olah emosi, dan pikir mendominasi setiap sesi pada alur kegiatan Abang Camp. Tidak hanya itu, program ini menjadi agenda tahunan bagi STMIK Antar Bangsa dan sebagai salah satu rangkaian dari kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB).
Bicara Daarul Qur’an sejatinya juga bicara cita-cita. Cita-cita yang diafirmasi. Berdirinya berbagai pesantren-pesantren Daarul Qur’an di Indonesia juga tak lepas dari afirmasi cita-cita tersebut, termasuk STMIK Antar Bangsa sebagai kampus IT-nya Daarul Qur’an. Tidak hanya menciptakan lulusannya yang paham akan ilmu teknologi informasi yang berlandaskan Qur’ani, melalui program Abang Camp ini, STMIK Antar Bangsa ingin mencetak para pemimpin-pemimpin muda yang memiliki jiwa mandiri serta unggul dan dapat menjadi agen perubahan di lingkungan sekitar.
Hal itu disampaikan pula oleh Ketua STMIK Antar Bangsa, Dr. Tarmizi, M.Ag., saat memberikan sambutannya. Beliau menjelaskan bahwa mahasiswa diberikan kemampuan kepemimpinan selama mengikuti kegiatan Abang Camp.
“Alhamdulillah mahasiswa STMIK Antar Bangsa mengadakan kegiatan abang camp. Suatu kegiatan bagaimana mahasiswa dibekali dengan leadership secara pribadi maupun kelompok,” ungkapnya.
Beliau menyampaikan pula bahwa di hari kedua mahasiswa melakukan pengabdian masyarakat sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat setempat.
“Mahasiswa dibekali dengan kemampuan mengabdi kepada masyarakat dengan memberikan edukasi. Insya Allah dengan abang camp, kegiatan ini akan menambah mahasiswa untuk tumbuh dan berkembang secara mental dan kualitas,” lanjut beliau.
Dengan program ini, peserta diharapkan dapat mengambil tindakan dan aksi nyata untuk melakukan perubahan sesuai dengan kapasitas yang dimiliki oleh setiap individu, dan diharapkan dari program Abang Camp akan melahirkan pemimpin-pemimpin muda yang memiliki kualitas, cerdas, berwawasan global, dan mampu memberikan kontribusi nyata dalam gerakan bersama dan sinergi demi membangun bangsa yang lebih baik.
Liu Purnomo selaku Ketua Pelaksana sangat menyambut baik respon dari peserta. Pasalnya, selama kegiatan berlangsung, para peserta melakukan berbagai rangkaian acara yang nantinya dapat melatih jiwa kepemimpinan.
“Mahasiswa di sini kita ajak untuk melakukan pendidikan dasar kepemimpinan. Jadi mahasiswa diberi materi, dan kita ajak juga mereka untuk bersosialisasi kepada masyarakat,” jelas Liu saat dimintai keterangan.
Di akhir keterangannya, ia berharap tema yang diangkat pada kegiatan Abang Camp dapat terwujud dan dirasakan oleh setiap mahasiswa.
“Sebenarnya saya ingin tema kita terwujud, itu sebetulnya cita-cita besar kita. Dan harapannya teman-teman nanti setelah dari sini bisa mewujudkan itu semua,” tutupnya.
