Ansar Aziz, salah satu alumni Program Studi (Prodi) Teknik Informatika Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer (STMIK) Antar Bangsa Tangerang menjadi salah satu alumni yang sukses berkarir di dunia IT.
Hidup jauh dari tanah kelahiran semasa kuliah tidak membuat Ansar (23 tahun) patah semangat dalam menggapai impiannya. Berbekal keyakinan dan tekad yang kuat, Ansar mengiringi tangga kehidupannya dengan semangat dan rasa sabar yang tiada henti.
Pria kelahiran Timika, Papua ini sejak awal sudah memantapkan niatnya untuk merantau ke kota yang terkenal dengan Tugu Adipura. Perjalanan merantaunya bermula ketika ia dinyatakan lolos menjadi mahasiswa di Kampus IT-nya Daarul Qur’an melalui Beasiswa Yayasan Masyarakat Muslim (YMM) Freeport Indonesia.
Dalam perjalanannya, STMIK Antar Bangsa telah menjalin hubungan baik dengan PT. Freeport Indonesia sejak 4 tahun yang lalu melalui pengadaan beasiswa YMM. Setiap tahunnya PT. Freeport Indonesia telah menyalurkan banyak mahasiswa ke berbagai kampus di Indonesia dalam menjembatani generasi muda untuk meraih mimpi. Seperti halnya yang dialami oleh Ansar Aziz.
Pengalamannya saat di bangku kuliah membuat Ansar belajar banyak hal mengenai studi ilmu bidang teknologi dan informasi. Hal itu yang membuat ia dapat berkarir dengan sukses di dunia IT. Selepas pendidikan S1, ia memutuskan untuk melanjutkan pengabdian di YMM Freeport Indonesia, Timika, Papua. Yayasan yang telah memberikannya beasiswa selama S1.
Pengalamannya saat mengikuti program pengabdian, membuat kemampuannya akan dunia IT semakin meningkat. Hal itu ia buktikan dengan melanjutkan karirnya sebagai Web Developer di salah satu Rumah Sakit yang terdapat di Timika. Selain itupun, ia juga mendedikasikan dirinya sebagai guru IT di SMA Timika. Hal itu ia lakukan semata untuk mengabdikan diri pada negeri.
Pria yang pernah menjadi ketua Himpunan Mahasiswa Teknik Informatika (Himti) ini menyampaikan bahwa pembelajaran bisa didapatkan dari berbagai tempat. Hal itu yang dapat memberikan ilmu dan wawasan yang lebih luas.
“Belajar bisa dari mana saja, bukan hanya di bangku kuliah saja. Jadi kalo bisa kembangkan ilmu seluas-luas. Dan cari teman sebanyak-banyaknya,” ungkap Ansar saat dihubungi pada Rabu, (6/4).