Raih Juara 3 di Ajang Re-Cloud Challenge 2022, Ricky: Saya Ingin Terus Belajar!

Tantangan pandemi hingga saat ini tak menyurutkan sedikitpun  semangat dan tekad bagi mahasiswa Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer (STMIK) Antar Bangsa untuk meningkatkan prestasi, terlebih lagi dalam meningkatkan kemampuan diri. Hal itu sukses dibuktikan oleh mahasiswa bernama Ricky Romansyah, mahasiswa semester enam ini telah menyambet juara tiga dalam program Re-Could Challenges 2022 yang diselenggarakan langsung oleh platform online Alibaba Cloud, Tianchi, dan CodePolitan pada 11 Januari hingga 24 Februari 2022 secara daring dengan melibatkan peserta dari Indonesia dan Malaysia.

Dikutip dari situs resmi Re-Cloud.id bahwa program ini merupakan tantangan kedua dari Alibaba Cloud di Indonesia, sebagai salah satu program Asia Forward Challenges Season 2 dengan misi mengedukasi masyarakat agar terbiasa menggunakan layanan cloud.

“Re-Cloud Challenge 2022 adalah bagian dari event Asia Forward Competition Season 2. Kompetisi ini menawarkan tantangan menarik kepada semua kalangan untuk membuat dan mempublikasikan website tanpa perlu menuliskan kode program atau dikenal dengan istilah Low-Code Competition,” tulis website resmi Re-Cloud.

Event yang bertajuk “Website untuk Semua Orang” ini juga menargetkan masyarakat umum untuk membuka kesempatan seluas-luasnya dalam membuat website pribadi dengan sangat mudah menggunakan platform Website Builder ALICMS dari Alibaba Cloud.

 

Dari hasil seleksi yang diperoleh, Ricky masuk ke dalam 3 besar dengan perolehan poin sebesar 2063 dari 900 peserta yang mendaftar. Pria yang pernah menjadi Ketua Himpunan Mahasiswa Sistem Informasi (Himsi) ini menyampaikan pengalamannya selama mengikuti program Re-Cloud Challenges sejak 1 tahun lalu.

“Sebenarnya kompetisi ini pernah dilakukan di tahun 2021, dan saat itu saya masuk ke 200 finalis. Tahun kemarin sempat gagal, alhamdulillah untuk tahun sekarang jadi juara tiga,” ungkap Ricky saat dimintai keterangan pada Selasa (15/3).

Lebih lanjut, dengan adanya program ini dapat memberikan suntikan semangat bagi mahasiswa asal Bogor itu agar dapat fokus menggeluti dunia IT. Ia juga menyampaikan bahwa ajang kompetisi ini menjadi wadah bagi ia untuk dapat mengharumkan nama kampus.

“Karena saya ingin belajar dari lomba ini. Bagaimana lomba ini diikuti oleh orang-orang yang menggeluti dunia IT itu sudah lama, ingin mengetes kemampuan juga. Selain belajar, tujuan saya juga ingin mengharumkan nama kampus dan menambah portofolio. Karena bagi para peserta yang menang itu websitenya akan diupload di Alibaba Cloud dan CodePolitan,” lanjutnya.

Di akhir, ia berpesan kepada setiap mahasiswa agar setiap ilmu yang telah diraih dapat didedikasikan untuk masyarakat, sehingga tampak terasa kebermanfaatannya.

“Ketika kita mencari ilmu di luar, kita harus berdedikasi bagi masyarakat. Kalo di bidang IT bisa bikin website. Karena ketika kita memberi sebuah value, maka kita akan mendapatkan value tersebut. Dan kemudian ketika kita udah ngerjain project, kemudian cobalah ikutan lomba-lomba untuk mengetes kemampuan kita,” tutup Ricky.

Artikel Lainya

Artikel By

Artikel Terkait