Home Blog Page 31

Peneliti Robotik Asal Philadelphia University Jordan, Latih Mahasiswa STMIK Antar Bangsa

Dalam menunjang kebutuhan mahasiswa untuk belajar dunia robotic, Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer (STMIK) Antar Bangsa gelar Workshop Robotic di Aula Lt 3 gedung STMIK Antar Bangsa Tangerang pada Sabtu, (14/8).

Acara yang berlangsung secara luring ini dilaksanakan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Program ini dimaksudkan untuk melanjutkan pembahasan pada workshop pertama yang telah berlangsung satu pekan yang lalu.

Workshop yang digelar pada hari ini diisi oleh narasumber yang sama yakni Mr. Abdallah W. Almiutairi, B.Sc., M.Eng yang juga sebagai Peneliti Robotic dan Artificial Intelligence dari Philadelphia University Jordan. Beliau yang hadir seorang diri ini disambut hangat oleh Civitas STMIK Antar Bangsa. Hadir pula Wakil Ketua III Bidang Kemahasiswaan, ustadz Annur Fajri, Ph.D, dan Kepala Biro Teknologi Informasi (BTI), bapak Subhiyanto, M.Kom.

Selain sebagai Peneliti Robotik, beliau yang juga sebagai pemilik Nildizlar Restaurant ini membuat dua group mahasiswa untuk mempelajari bagaimana cara kerja dari digital output itu sendiri. Selain itu, beliau yang dibantu oleh salah satu translator dari mahasiswi STMIK Antar Bangsa, Ista Rahma Nissa menjelaskan bagaimana sebuah lampu LED bisa berjalan dengan baik melalui Arduino Uno yang berfungsi sebagai Microcontroller.  

“Pada rangkaian microcontroller yang positif di bagian LED akan dihubungkan ke whiteboard 8, 9, dan 10. Negatif bisa di bagian GND atau ground,” ungkap Abdallah.

 

Lebih lanjut, alumni dari Swiss Germany University ini menerangkan bagaimana lampu LED yang dibuat oleh masing-masing group bisa menjadi tolak ukur bagi mahasiswa untuk memahami logic dari lampu lalu lintas. Tidak hanya itu, beliau menjelaskan juga perbedaan antara Alternating Current (AC) dengan Direct Current (DC) yang memiliki tegangan masing-masing.

Sebelum acara berakhir, beliau mengungkapkan bahwa pertemuan hari ini bukan pertemuan yang terakhir. Namun akan ada pertemuan secara intensif setiap minggunya untuk melatih mahasiswa dalam mempelajari dunia robotic. Dan beliau juga mengungkapkan bahwa mahasiswa yang tergabung di pelatihan ini akan difokuskan untuk dilatih dan bisa mengikuti olimpiade robotic baik itu tingkat nasional maupun internasional.

“Pada pertemuan ini, kita telah belajar input dan output digital menggunakan lampu LED. Insya Allah di pertemuan selanjutnya kita akan menggunakan sensor. Ini bukan pertemuan yang pertama atau kedua. Semoga yang hadir hari ini bisa belajar maksimal untuk mewakili STMIK Antar Bangsa di perlombaan robotic,” lanjut ia.

Program pelatihan robotic sendiri merupakan sebuah fasilitas bagi mahasiswa untuk dapat mengembangkan potensi dan kemampuannya di bidang robotic. Selain itu, program ini diadakan untuk menjembatani mahasiswa dengan dunia industri dalam memanfaatkan tren teknologi RPA (Robotic Process Automation) sebagai teknologi terkini.

Acara yang berlangsung hingga siang hari ini sangat disambut baik oleh setiap peserta. Seperti halnya yang disampaikan oleh Lia sebagai salah satu peserta yang juga mahasiswa semester 2 STMIK Antar Bangsa.

“Saya sangat senang mengikuti acara robotic ini, dan juga senang bisa mempelajari ilmu baru. Semoga saya bisa mendalami ilmu baru ini dan tambah maju,” jelas Lia saat dimintai keterangan.

Selain Lia, hadir juga mahasiswa peraih beasiswa KIP-Kuliah, Abdul Fahri. Mahasiswa asal Cipondoh itu mengungkapkan kesannya bisa mempelajari seluk beluk dunia robotic. Dan juga ia berpesan agar program ini bisa berjalan secara berkesinambungan.

“Alhamdulillah pada hari ini kita telah mempelajari cara belajar robotic. Dan saya mohon untuk terus dikembangkan cara membuat robotic ini,” ucap Fahri.

Acara yang selesai sebelum adzan dzuhur ini ditutup oleh sesi foto bersama antara seluruh peserta dengan Mr. Abdallah. Semoga dengan adanya workshop robotic ini bisa menjadi program yang dapat membantu mahasiswa STMIK Antar Bangsa dalam mempelajari dan mengembangkan pengetahuan robotiknya.

STMIK Antar Bangsa Adakan Sosialisasi Kampus Secara Daring

Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer (STMIK) Antar Bangsa gelar Sosialisasi Kampus dengan SMK PGRI 109 Kota Tangerang yang berlangsung secara daring melalui Zoom Meeting pada Jum’at, (13/8).

Acara yang berlangsung siang hari ini turut dihadiri oleh Civitas Akademika STMIK Antar Bangsa. Hadir Wakil Ketua I Bidang Akademik, ibu Kusuma Hati, M.M, M.Kom. Wakil Ketua III Bidang Kemahasiswaan, bapak Annur Fajri, Ph.D. Kepala Program Studi Sistem informasi, ibu Firdha Aprilyani, M.Kom. Sekretaris Prodi Teknik Informatika, bapak Subhiyanto, M.Kom. Kepala Marketing, bapak Muhammad Hilmy Rachmatullah, S.Ikom, dan Staff Marketing, bapak Rachmat Rizal, S.Kom.

Acara ini diisi dengan membahas seputar pengenalan kampus. Mulai dari pengenalan kegiatan mahasiswa, pengenalan dari masing-masing program studi, hingga jenjang karir yang akan didapatkan oleh calon mahasiswa apabila memilih prodi Teknik Informatika atau Sistem Informasi.

Dalam sambutannya, Wakil Ketua III Bidang Kemahasiswaan, bapak Annur Fajri, Ph.D menyampaikan rasa terima kasihnya untuk SMK PGRI 109 Kota Tangerang yang telah berkesempatan untuk menjalin silaturrahim dengan STMIK Antar Bangsa.

“Alhamdulillah kita bersyukur kepada Allah, di hari Jum’at yang penuh berkah ini Allah berikan kita waktu untuk bersilaturahmi dengan bapak ibu juga siswa dari SMK PGRI 109 Kota Tangerang. Alhamdulillah ini sebuah kehormatan yang sangat luas, yang sangat besar bagi kami,” ujar beliau.

Selain itu, alumni dari International Islamic University Malaysia ini lebih lanjut mengenalkan STMIK Antar Bangsa melalui program-program kemahasiswaannya seperti kegiatan yang ada di Unit Kegiatan Mahasiswa. Dan beliau menjelaskan juga beberapa mahasiswa berprestasi yang telah meraih penghargaan, baik di bidang akademik maupun non akademik.

“Alhamdulillah di STMIK Antar Bangsa kami mengusung tema yaitu bagaimana ikhtiar bisa melekat, bisa dekat dengan masyarakat. Mahasiswa-mahasiswa kita sudah banyak melakukan kegiatan-kegiatan selama masa pandemi ini dalam bentuk membantu masyarakat sekitar. Selain itu, baik itu perlombaan level lokal maupun nasional telah diikuti oleh mahasiswa kita. Salah satunya yaitu saudara Giant Nanda Eka Putra juara umum lomba desain yang diselenggarakan oleh forum kerjasama perguruan tinggi,” lanjut beliau.

 

Selain pemaparan terkait pengenalan kegiatan kemahasiswaan, Ketua Program Studi Sistem Informasi ibu Firdha Aprilyani, M.Kom menyampaikan juga terkait pembelajaran yang ada di prodi Sistem Informasi itu sendiri. Lebih lanjut lagi, beliau menerangkan bahwa mahasiswa Sistem Informasi bisa memiliki jenjang karir yang baik di bidang IT.

“Sistem informasi adalah bidang yang menggabungkan ilmu komputer dengan bisnis dan manajemen. Kita mempunyai konsentrasi, yaitu startup bisnis dan analyst system for business. Di startup bisnis, mahasiswa mempelajari bisnis dengan menggunakan teknologi digital. Analyst system for business, pada konsentrasi ini fokus pada mengelola aplikasi, membuat spesifikasi yang digunakan oleh programmer,” ucap ia.

Selain program studi Sistem Informasi, ada juga pemaparan dari program studi Teknik Informatika yang diwakilkan langsung oleh Sekretaris Prodi Teknik Informatika, bapak Subhiyanto, M.Kom. Dalam penjelasannya, pak Subhiyanto menerangkan sistem pembelajaran yang ada di prodi tersebut.

“Jadi teknik informatika di STMIK Antar Bangsa lebih kepada prinsip ilmu komputer dan analisa matematis untuk desain, pengembangan, pengujian, dan evaluasi,” ungkap pak Subhiyanto.

Lebih lanjut beliau menerangkan berbagai profesi yang menjadi fokus utama bagi para lulusan Teknik Informatika. Tidak hanya sebagai Web Developer saja, namun ada banyak konsentrasi yang bisa diambil oleh masing-masing mahasiswa.

“Kalo memang kita ingin menginginkan sebagai front end developer, ya kita harus serius, sehingga ketika lulus, kita bisa itu,” lanjut beliau.

Meskipun diadakan secara daring, pihak sekolah SMK PGRI 109 Kota Tengerang sangat menyambut baik kegiatan sosialisasi ini. Salah satu dewan guru yang mewakili Kepala Sekolah, ibu Timi menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Civitas Akademika STMIK Antar Bangsa terkait dengan seluruh penyampaian. Ibu Timi melanjutkan bahwa apa yang didapat oleh siswa-siswinya adalah hal yang baru dan bisa memberikan wawasan yang lebih luas.

“Terimakasih untuk STMIK Antar Bangsa yang telah memfasilitasi informasinya bagi anak-anak kami. Mereka ada gambaran lagi, khususnya anak TKJ, multimedia,” ungkap ibu Timi.

Semoga dengan terselenggaranya kegiatan ini, bisa menjadi wadah bagi para siswa/i SMK PGRI 109 Kota Tangerang dalam menambah wawasan tentang studi ilmu teknologi informasi.

Bahas Program Bersama, Ketua Komisi X DPR RI Lakukan Kunjungan Kerja ke STMIK Antar Bangsa

Dalam rangka memperkuat hubungan kerjasama, Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer (STMIK) Antar Bangsa menerima kunjungan kerja dari Ketua Komisi X Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR-RI) Dapil Jawa Barat, Syaiful Huda yang diwakilkan langsung oleh Staff Ahlinya, Budi Heryanto di gedung STMIK Antar Bangsa Lt 2 pada Kamis, (12/8).

Acara yang berlangsung sore hari itu disambut baik oleh Ketua STMIK Antar Bangsa, Ustadz Tarmizi As Shidiq, S.E, M.Ag, serta Civitas STMIK Antar Bangsa lainnya. Turut hadir pula Wakil Ketua III Bidang Kemahasiswaan, Annur Fajri, Ph.D, dan Staff Marketing, Rachmat Rizal, S.Kom. Pada kunjungan kerja tersebut dimaksudkan untuk mempererat silaturrahim di antara kedua lembaga, serta membahas mengenai mekanisme pelaksanaan Beasiswa Aspirasi.

Dalam kesempatan tersebut, Staff Ahli dari Ketua Komisi X DPR-RI tersebut, Budi Heryanto menerangkan bahwa beasiswa aspirasi ini merupakan sarana yang sangat positif bagi calon mahasiswa untuk dapat melanjutkan impiannya dalam belajar di perguruan tinggi. Lebih lanjut lagi ia menjelaskan bagaimana beasiswa aspirasi ini dapat memberikan kebaikan kepada STMIK Antar Bangsa untuk dapat terus maju dan berkembang dalam memberikan pendidikan yang terbaik.

“Dari beasiswa ini yang terpenting adalah kampus itu bisa maju, bisa berkembang. Sehingga mahasiswa bisa mencapai impiannya, bapaknya ada harapan untuk bisa mewujudkan impian anaknya,” ucap ia.

Pada kesempatan yang sama, Ketua STMIK Antar Bangsa menjelaskan secara umum bagaimana STMIK Antar Bangsa selama ini menjadi perguruan tinggi yang berfokus pada peningkatan pembelajaran Teknologi Informasi yang dipadukan dengan ilmu Al-Qur’an dan Daqu Method. Beliau melanjutkan bahwa STMIK Antar Bangsa dalam waktu dekat ini terus berupaya untuk menguatkan jaminan mutu kelembagaan.  Bahkan sampai saat ini, STMIK Antar Bangsa mengalami jumlah peningkatan pada mahasiswanya dan fasilitas yang dapat menunjang setiap kegiatan mahasiswa di kampus.

Sebelum diskusi tersebut digelar, Ketua STMIK Antar Bangsa yang didampingi langsung oleh Civitas lainnya mengajak Staff Ahli DPR-RI itu untuk berkeliling melihat fasilitas yang ada di STMIK Antar Bangsa.

Dari pertemuan ini diharapkan mampu membangun kerjasama yang terjalin lebih erat lagi. Dan dapat memberikan kebermanfaatan yang semakin luas.

Pengunduran Pengumpulan dan Penilaian Laporan KKP

Menindaklanjuti pengumuman No: 451/6.01/WAKET-I/STMIK-AB/VIII/2021 tentang prosedur pengumpulan laporan KKP semester genap T.A 2020/2021 dan merujuk pada hari libur nasional tanggal 11 Agustus 2021 maka perlu diperhatikan hal-hal sebagai berikut:

  1. Batas akhir pengumpulan laporan KKP yang pada mulanya tanggal 11 Agustus 2021 diundur menjadi tanggal 12 Agustus 2021.
  2. Pada tanggal 11 Agustus 2021 tidak ada pelayanan akademik untuk pengumpulan laporan KKP.
  3. Apabila laporan KKP dikumpulkan melewati dari batas yang sudah ditetapkan maka mahasiswa wajib mendaftar ulang pada periode berikutnya.
  4. Penilaian laporan KKP dilaksanakan pada tanggal 13-14 Agustus 2021.

Demikian pengumuman ini disampaikan agar menjadi perhatian.

Pengumuman dari Wakil Ketua I Bidang Akademik unduh disini

STMIK Antar Bangsa Perluas Jaringan Kerjasama Dengan Yayasan Manahijul Huda

Dalam rangka meningkatkan penguatan di antara kedua lembaga pendidikan, Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer (STMIK) Antar Bangsa dan Institut Daarul Qur’an (Idaqu) jalin kerjasama dengan Yayasan Manahijul Huda, Tasikmalaya secara luring pada Sabtu, (7/8).

Kerjasama yang digelar di Pesantren Manahijul Huda ini ditandai dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) oleh Ketua STMIK Antar Bangsa, Ustadz Tarmizi Ashidiq, S.E, M.Ag, dengan Ketua Yayasan Terpadu Manahijul Huda, KH. Falahudin.

Perjanjian kerjasama ini merupakan tindak lanjut dari pertemuan beberapa pekan lalu yang diselenggarakan oleh STMIK Antar Bangsa dengan Pesantren Manahijul Huda secara daring.

Dalam sambutannya, Ketua Yayasan Manahijul Huda, KH. Falahudin, menyambut baik kerjasama ini. Sebab selaras dengan tujuan dan harapan kesepahaman untuk menciptakan sebuah hubungan kerjasama yang harmonis antara STMIK Antar Bangsa dengan Pesantren Manahijul Huda. Dan beliau menitip harapan kepada Daarul Qur’an untuk memberikan pendidikan yang terbaik kepada murid-muridnya.

“Kami ucapkan selamat datang kepada semua rekan-rekan dari Daarul Qur’an.  Harapan kami kepada Daarul Qur’an, baik yang masuk di Institut Daarul Qur’an atau di STMIK Antar Bangsa, sekiranya untuk didik, untuk diberikan ilmu yang sebagaimana mestinya. Dan kami merasa bangga banget. Dan kami punya harapan juga, kelas dua belas hari ini mudah-mudahan kuliah semua. Semoga dapat ilmu yang bermanfaat,” ucap Kyai Falahudin.

Perihal kerjasama tersebut, Ketua STMIK Antar Bangsa, Ustadz Tarmizi Ashidiq, S.E, M.Ag, menuturkan bahwa kedekatan antara STMIK Antar Bangsa dengan Yayasan Manahijul Huda sudah terjalin baik sebelumnya. Beliau menjelaskan bagaimana para lulusan STMIK Antar Bangsa bisa langsung bekerja dan mengabdi di Daarul Qur’an.

“Alhamdulillah di STMIK, di manapun itu, ada alumninya STMIK Antar Bangsa. Jadi, IT itu luar biasa,” ungkap Ustadz Tarmizi.

Lebih lanjut, beliau memberikan suntikan semangat kepada para siswa/i Pesantren Manahijul Huda untuk dapat meraih impiannya dengan belajar di perguruan tinggi.

“Kalo Anda misal hafal 30 juz, 15 juz, udah sekolah sampai selesai, gak perlu bayar. Sekarang pemerintah luar biasa, ada bidikmisi, ada kip. Jadi jangan pikir saya gak punya dana, udah yang penting niat aja, yang penting belajar,” lanjut ustadz Tarmizi.

Acara yang khidmat ini turut dihadiri pula oleh Pimpinan dan Civitas Akademika dari STMIK Antar Bangsa, Institut Daarul Qur’an, Yayasan Manahijul Huda, serta para santri dan santriwati. Dengan momentum penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) ini bisa menjadi kerjasama antar kelembagaan yang terjalin lebih erat lagi. Dan diharapkan mampu mengangkat kedua lembaga ke kancah internasional.

STMIK Antar Bangsa Hadirkan Peneliti Robotic International di Acara Workshop Robotic

Dalam memberikan fasilitas kepada mahasiswa untuk mempelajari Robotic, Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer (STMIK) Antar Bangsa gelar Robotic Workshop di Aula Lt 3 STMIK Antar Bangsa pada Sabtu, (7/8).

Acara yang berlangsung secara luring ini dilaksanakan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Program ini dimaksudkan untuk melanjutkan pembahasan dua pekan lalu terkait dengan program bersama.

Abdallah W. Almiutairi, B.Sc., M.Eng yang juga Peneliti Robotic dan Artificial Intelligence dari Philadelphia University Jordan ini disambut hangat oleh Civitas STMIK Antar Bangsa. Hadir pula Wakil Ketua III Bidang Kemahasiswaan, Annur Fajri, Ph.D. Kepala Biro Teknologi Informasi (BTI), Subhiyanto, S.Kom.

Salah satu pembicara di Webinar Interantional beberapa pekan lalu ini membahas bagaimana perkembangan robot mampu mengubah kehidupan manusia modern. Selain itu, ia juga mempraktikan bagaimana robot bekerja dengan baik.

Program Robotic Workshop sendiri merupakan sebuah fasilitas bagi mahasiswa untuk dapat mengembangkan potensi dan kemampuannya di bidang robotic. Selain itu, program ini diadakan untuk menjembatani mahasiswa dengan dunia industri dalam memanfaatkan tren teknologi RPA (Robotic Process Automation) sebagai teknologi terkini.

Pada pertemuan yang pertama ini, Abdallah W. Almiutairi menjelaskan bagaimana sebuah robot bisa bekerja secara baik dengan memiliki komponen pendukung.

“Yang pertama mekanik, seperti body, frames, gears, belts, dan effector. Jadi yang kedua itu adalah sensor. Sensor seperti halnya manusia, bisa melihat, mendengar, dan memiliki rasa. Seperti halnya robot,” ucap Abdallah.

Lebih lanjut, Abdallah W. Almiutairi, menerangkan bagaimana cara kerja dari sensor itu sendiri. Ia juga memberikan analoginya melalui presentasi gambar.

“Sensor itu terdiri dari sensing, planning, dan acting. Sensing itu yang bikin kita ngerti dengan keadaan di sekitar. Jadi banyak jenis-jenis sensor, dan memiliki fungsinya masing-masing,” lanjut Abdallah.

Acara yang berlangsung hingga siang hari ini sangat disambut baik oleh setiap peserta. Pasalnya, sebanyak 20 peserta yang hadir, mereka terlihat antusias ketika Abdallah W. Almiutairi menjelaskan sejarah hingga penggunaan robotik di masa kini. Seperti halnya apa yang disampaikan oleh salah satu peserta yang juga sebagai Instruktur Drone dan Mahasiswa STMIK Antar Bangsa, Liu Purnomo.

Liu mengungkapkan rasa bahagianya selama ia mengikuti pelatihan robotik sesi pertama ini. Dan ia berharap bisa mengikuti pelatihan yang akan berlanjut di pekan depan.

“Alhamdulillah saya sangat terkesan dengan acara robotik ini. Harapannya kedepan masih terus berlanjut, karena hari ini baru masih teori, jadi nanti kita di next session langsung praktek dan itu saya sangat tertarik sama dunia robotik,” ungkap Liu.

Selain Liu, hadir juga mahasiswa STMIK Antar Bangsa dari Manado, Sulastri Meilita Lahinta. Mahasiswa semester 6 itu menuturkan rasa bangganya mengikuti pelatihan ini. Dan juga ia berharap STMIK Antar Bangsa terus mengadakan pelatihan ini secara berkelanjutan.

“Mengikutiworkshop robotic ini, saya menambah ilmu tentang robotik yang saya belum mengetahui sebelumnya. Saran saya, tetap membuka workshop ini agar mahasiswa yang belum mengetahui tentang robotik, bisa mengetahui lagi,” ujar Mei.

Semoga dengan adanya Workshop Robotic ini bisa menjadi program yang dapat membantu mahasiswa STMIK Antar Bangsa untuk terus belajar dan mengembangkan pengetahuan robotiknya.

Prosedur Pengumpulan Laporan KKP dan Sidang Skripsi

Diberitahukan kepada seluruh mahasiswa STMIK Antar Bangsa yang semester genap T.A 2020/2021 yang menempuh matakuliah KKP (Kuliah Kerja Praktik) dan Skripsi bahwa mekanisme pengumpulan laporan KKP dan sidang skripsi adalah sebagai berikut:

MEKANISME PENGUMPULAN LAPORAN KKP

  1. Pengumpulan laporan KKP sebanyak 2 rangkap ke BAAK pada tanggal 09 – 11 Agustus 2021 dengan ketentuan:

– Laporan KKP dijilid lakban dengan cover warna merah maroon untuk prodi teknik informatika dan warna hijau untuk program studi sistem informasi.

 

 

 

 

 

 

– Laporan KKP sudah ditanda tangani oleh dosen pembimbing pada bagian lembar pengesahan dan lembar konsultasi bimbingan.

 

 

 

2. Penilaian laporan KKP oleh dosen penguji akan dilaksanakan tanggal 12 – 14 Agustus 2021.

3. Pengumuman hasil penilaian laporan KKP akan dilaksanakan pada tanggal 16 Agustus 2021 secara virtual melalui zoom meeting.

 

MEKANISME SIDANG SKRIPSI

  1. Pendaftaran sidang dilakukan oleh dosen pembimbing pada tanggal 12 – 13 Agustus 2021.
  2. Jadwal sidang skripsi akan diinfokan pada tanggal 16 Agustus 2021.
  3. Softcopy skripsi diserahkan kepada dosen pembimbing dengan format pdf paling lambat 1 hari sebelum pelaksanaan sidang.
  4. Sidang skripsi dilaksanakan pada tanggal 18 – 20 Agustus 2021 secara virtual melalui zoom meeting sesuai jadwal sidang masing-masing (disarankan menggunakan laptop).
  5. Ketentuan pakaian saat sidang adalah sebagai berikut:
  • Menggunakan almamater
  • Menggunakan kemeja putih polos
  • Menggunakan dasi (bagi laki-laki)

6. Yudisium akan dilaksanakan pada tanggal 21 Agustus 2021 secara virtual melalui zoom meeting

 

Pengumuman dari Wakil Ketua I Bidang Akademik unduh disini

STMIK Antar Bangsa Gelar Acara Sharing Digital Marketing Bersama Daarul Qur’an Group

Dalam rangka mengoptimalkan peran digital saat ini, Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer (STMIK) Antar Bangsa gelar acara Sharing Digital Marketing yang berlangsung secara daring melalui Zoom Meeting pada Senin, (2/8).

Acara yang mengusung tema “Mengoptimalkan Peran Digital” ini dihadiri oleh seluruh Tim Marketing Daarul Qur’an Group. Tidak hanya itu, hadir pula Divisi Pengawasan dan Pengembangan Daarul Qur’an Group, Ustadz Rizki Aminullah, M.M. Pd dan Ustadz Hakam Elfarizi.

Melihat adanya dampak yang dialami karena krisis pandemi, tim marketing STMIK Antar Bangsa yang diwakilkan oleh sub divisi Media Sosial memaparkan penjelasannya mengenai peran digital yang dapat membantu meningkatkan awareness dan engagement pada setiap unit usaha.

Dalam hal ini, Person in Charge atau PIC Sosmed Giant Nanda Eka Putra menjelaskan bagaimana konsitensi menjadi hal yang paling penting dalam membuat konten. Ia melanjutkan bahwa penggunaan warna, dan font dapat membuat audience mengenali sebuah brand.

“Kunci terpenting dari membuat konten hingga design adalah konsitensi. Mulai dari jumlah postingan perhari, penggunaan warna, font, sehingga dari konsitensi kita tersebut, orang atau audience tersebut dapat mengenali brand atau produk yang sedang kita tawarkan,” ungkap Giant.

Selain itu, mahasiswa penerima Beasiswa Bidikmisi itu melanjutkan bagaimana sebuah konten bisa didukung oleh beberapa hal, seperti content pillar, calender content, editorial plan, hingga facebook creator studio.

 

Selain Giant Nanda, hadir pula Farhan Ramadhan yang melanjutkan pembahasan dengan menjelaskan peran digital melalui sebuah campaign. Farhan menerangkan bahwa sebuah campaign dapat membantu meningkatkan awareness dan engagement pada pengguna sosial media.

“Kita berada di masa ketika hampir semua aktivitas dilakukan melalui sosial media. Dalam hal itu, bisa menjadi kesempatan untuk kita memaksimalkan peran digital ini untuk meningkatkan awareness dan engagement,” ujar Farhan.

Ia pun melanjutkan terkait pentingnya Digital Funnel dalam sebuah campaign. Dari Digital Funnel itulah, pembuat campaign bisa memahami bagaimana calon pelanggan bisa mengetahui sebuah brand dan akhirnya memutuskan untuk membeli produk tersebut.

“Dalam membuat campaign, hal yang bisa dilakukan sebelum itu adalah membuat digital funnel. Dari hal itulah kita dapat mengetahui bagaimana audience atau calon mahasiswa tahu brand kita. Dari yang awalnya tidak mengenal brand, mengenal, menimbang-nimbang, hingga melakukan pendaftaran atau pembelian,” lanjut ia.

Setelah penjelasan selesai, sesi tanya jawab pun menjadi tempat bertanya bagi audience. Sebagai antusiasme dari audience, ada beberapa audience yang bertanya.

Dengan terlaksananya program ini, diharapkan bisa menjadi tempat untuk sama-sama belajar meningkatkan peran digital di masa kini.

STMIK Antar Bangsa Menerima Kunjungan dari Peneliti Robotic dan Artificial Intelligence Philadelphia University, Jordan

Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer  (STMIK) Antar Bangsa menerima kunjungan dari Peneliti Robotic and Artificial Intelligence (AI) dari Philadelphia University Jordan, Abdallah W. Almiutairi, B.Sc., M.Eng, pada hari Rabu (28/7).

Foto bersama antara Civitas Akademika STMIK Antar Bangsa dengan Abdallah W. Almiutairi, B.Sc., M.Eng

Pertemuan yang berlangsung di Ruang Staff Lt 1 Gedung STMIK Antar Bangsa ini dimaksudkan untuk mempererat silaturahim dan bertukar informasi terkait perkembangan Robotic dan Artificial Intelligence. Abdallah W. Almiutairi yang kemarin menjadi salah satu narasumber di acara Webinar International ini disambut hangat oleh Civitas Akademika STMIK Antar Bangsa. Turut hadir Wakil Ketua I Bidang Akademik, Kusuma Hati, M.M, M.Kom. Wakil Ketua III Bidang Kemahasiswaan, Annur Fajri, Ph.D. Ketua Program Studi Sistem Informasi, Firdha Aprilyani, M.Kom. Kepala Biro Teknologi Informasi (BTI), Subhiyanto, S.Kom, dan Kepala Marketing, Muhammad Hilmy Rachmatullah, S.Ikom.

Abdallah W. Almiutairi, B.Sc., M.Eng (Peneliti Robotic dan Artificial Intelligence Philadelphia University, Jordan

Selain membahas informasi mengenai perkembangan dunia Robotic dan Artificial Intelligence, Civitas Akademika berdiskusi lebih lanjut dengan Abdallah W. Almiutairi terkait dengan program kedepan yang nantinya akan dilaksanakan bersama. Program ini dimaksudkan untuk menjadi salahsatu program yang dikhususkan bagi mahasiswa STMIK Antar Bangsa dalam memahami dunia Robotic dan Artificial Intelligence.

Selain diisi dengan diskusi, Abdallah W. Almiutairi juga mencoba menjelaskan mengenai skema kerja dari Robotic itu sendiri yang sudah ia persiapkan dari awal. Dari kunjungan ini, semoga bisa menjadi program kerja sama yang bisa menunjang mahasiswa untuk belajar dan memahami lebih dalam mengenai dunia Robotic dan Artificial Intelligence.

Rayakan Hari Jadi ke-14 Tahun, STMIK Antar Bangsa Fokus Menjadi Kampus Mandiri dan Unggul

Empat belas tahun bukanlah rentang waktu yang singkat. Sepanjang itu pula Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer (STMIK) Antar Bangsa mengabdikan diri kepada bangsa. Tepat pada hari ini, STMIK Antar Bangsa genap berusia 14 tahun. Dalam perjalanannya, STMIK Antar Bangsa telah melahirkan banyak lulusan yang memiliki kompetensi di bidang Teknologi Informasi yang dibekali ilmu Al-Qur’an. Tak jarang apabila lulusan STMIK Antar Bangsa banyak yang menjadi ahli IT serta hafidz Qur’an.

Kegiatan hari ini merupakan Puncak dari berbagai rangkaian acara yang telah dan akan dilaksanakan oleh Panitia Milad. Kegiatan Milad tahun ini dilaksanakan secara daring melalui platform Zoom Meeting dan disiarkan melalui kanal Youtube Antar Bangsa Daqu pada Selasa (27/7).

Acara yang bertajuk “Menuju Kemandirian dan Keunggulan” ini sebagai bentuk harapan dan cita dari STMIK Antar Bangsa untuk dapat mewujudkan kampus yang lebih mandiri dan unggul di berbagai sektor.

Acara yang diselenggarakan melalui Zoom Meeting ini turut dihadiri oleh Pimpinan Umum Daarul Qur’an, Pimpinan Direktorat Daarul Qur’an, Dosen, Mahasiswa, serta Alumni yang tidak hanya dari dalam negeri saja, tetapi ada juga mahasiswa dan alumni yang hadir dari luar negeri.

Kegiatan puncak Milad ke-14 STMIK Antar Bangsa ini turut dihadiri oleh Pimpinan Umum Daarul Qur’an, KH. Yusuf Mansur, S.E, M.E. Beliau bersanding pula dengan pimpinan lainnya, seperti Pimpinan Direktorat Ekonomi yang sekaligus sebagai Ketua STMIK Antar Bangsa, Ustadz Tarmizi Ashidiq, S.E, M.Ag. Pimpinan Direktorat Pendidikan dan juga Ketua Yayasan Bina Putra Putri Bangsa, K.H Ahmad Jamil, S.E, M.A. Pimpinan Direktorat Zakat dan Wakaf yang sekaligus sebagai Rektor Institut Daarul Qur’an,  Dr. Muhammad Anwar Sani, S.Sos, M.E. Serta Dewan Syariah Daarul Qur’an, K.H Ahmad Kosasih, M.A.

Ketua STMIK Antar Bangsa, Ustadz Tarmizi Ashidiq, S.E, M.Ag, mengatakan bahwa STMIK Antar Bangsa menjadi tempat bersama bagi beliau dan pimpinan Daarul Qur’an lainnya untuk belajar mengenai dunia perguruan tinggi.

“STMIK adalah salah satu kampus tempat belajarnya saya dan teman-teman yang lain, termasuk Kyai Jamil, Kyai Sani, tentang dunia perkampusan. Karena STMIK Antar Bangsa adalah salah satu kampus awalan di Daarul Qur’an,” jelas beliau.

Lebih lanjut, Ketua STMIK Antar Bangsa menyampaikan rasa terima kasihnya kepada semua pihak yang telah terlibat dalam rangkaian Milad ke-14 STMIK Antar Bangsa, terutamanya Panitia Penyelenggara Milad ke-14. Dan beliau mengungkapkan bahwa kelak STMIK Antar Bangsa akan menjadi sebuah bukti lembaga pendidikan yang mampu memberikan kontribusi besar terhadap bangsa.

“Biar nanti sejarah yang menulis bahwa STMIK Antar Bangsa menjadi bagian dari lembaga pendidikan yang mempunyai ruang kontribusi yang besar terhadap perkembangan Qur’an dan pendidikan anak bangsa,” lanjut ustadz Tarmizi.

Pada kesempatan yang sama, K.H Ahmad Jamil memberikan aspirasinya kepada STMIK Antar Bangsa yang telah berusia 14 tahun. Dan beliau menjelaskan bahwa STMIK Antar Bangsa akan terus bergerak menuju kemandirian dan keunggulan bersama.

“Kita masih terus bergerak, kita masih terus berevolusi menuju ke kesempurnaan, menuju menjadi kampus yang unggul, menjadi kampus terdepan, menjadi kampus yang insya Allah mahasiswanya puluhan ribu dan mudah-mudahan bisa mencapai ratusan ribu,” ucap Kyai Jamil melalui video conferencenya.

Dan beliau melanjutkan tentang kewajiban Sumber Daya Insani yang menjadi tanggung jawab bersama untuk bisa memaksimalkan ikhtiar menjadi lembaga yang besar.

“Termasuk juga, lembaga kita ini harus kita besarkan, kampus kita harus kita besarkan, ini usaha giat kita,” lanjut beliau.

Selain itu, Ustadz Anwar Sani selaku Rektor Institut Daarul Qur’an memberikan aspirasinya terhadap kampus STMIK Antar Bangsa yang berusia ke-14 tahun. Dan mengungkapkan bahwa kini alumni STMIK Antar Bangsa sudah memiliki karir yang luar biasa.

“Perjalanan 14 tahun bukan merupakan perjalanan yang cukup panjang buat Daarul Qur’an, perjalanan STMIK Antar Bangsa. Sekarang alumni-alumni STMIK itu sudah banyak yang bekerja, dan ini merupakan prestasi yang luar biasa,” ungkap Ustadz Anwar Sani.

Di perayaan milad tahun ini, do’a-do’a terbaik senantiasa disampikan oleh berbagai pihak. Salah satunya dari Dewan Syariah Daarul Qur’an, K.H Ahmad Kosasih, M.A. Ia menyampaikan do’a terbaiknya untuk STMIK Antar Bangsa agar menjadi perguruan tinggi yang mampu menghasilkan mahasiswa dan pakar ilmu di bidangnya masing-masing.

“Selamat kepada STMIK dan ustadz Tarmizi Ashidiq yang telah mengantarkan STMIK menjadi perguruan tinggi yang insya Allah yang mendunia. Melahirkan mahasiswa-mahasiswa, pakar-pakar yang tentunya mempuni di bidang masing-masing,” jelas Kyai Ahmad Kosasih.

Pada rangkaian puncak Milad ke-14 ini, diisi oleh Tausyiah Milad yang disampaikan oleh K.H Yusuf Mansur. Melaui video conferencenya, beliau memberikan aspirasinya kepada STMIK Antar Bangsa yang genap berusia 14 tahun.

“Alhamdulillah, luar biasa perjalanan Daarul Qur’an sampai kemudian ke STMIK nya aja gak terasa udah empat belas tahun. Selamat buat Prof Tarmizi dan semua kawan-kawan STMIK,” ucap Ustadz Yusuf Mansur.

Lebih lanjut beliau menjelaskan bahwa setiap insan Daarul Qur’an memiliki peran dan kontribusi terhadap kemajuan Daarul Qur’an itu sendiri.

“Kita ada di pusaran teknologi hari ini, bagaimana kita mempunyai, memiliki, kontribusi terhadap salah satu dunia IT. Bila kemudian cara berpikir ini kita semai terus, pelihara terus bahwa setiap insan Daarul Qur’an, STMIK Antar Bangsa yang pada hari ini menjadi bintang, bila kemudian mencoba memiliki peran, dengan cara berbuat aja, buat negerinya, buat bangsanya, maka sekian tahun yang akan datang, insya Allah gak akan ada yang terjadi kecuali ada tangan kita di sana, kemudian ada manfaat kita di sana,” lanjut Kyai Yusuf Mansur.

Pada perayaan puncak Milad ke-14 Tahun STMIK Antar Bangsa, ucapan selamat Milad disampaikan oleh para tokoh akademisi dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia, dosen, mahasiswa, alumni, mitra STMIK Antar Bangsa, hingga public figure turut menyampaikan ucapan selamat dan do’a kepada STMIK Antar Bangsa atas usianya yang genap 14 tahun.

Pada rangkaian acara Milad ke-14 ini, selain diisi oleh ucapan selamat dan do’a, ada juga kegiatan Launching Olshop Abang yang merupakan marketplace STMIK Antar Bangsa dengan tujuan memberikan fasilitas terhadap mahasiswa untuk meningkatkan jiwa wirausahanya. Ustadz Tarmizi Ashidiq selaku Ketua STMIK Antar Bangsa yang diampingin oleh Wakil Ketua III Bidang Kemahasiswaan, Annur Fajri, Ph.D turut membuka langsung kegiatan launching tersebut.

Meski digelar secara virtual, acara ini tetap berlangsung meriah. Dari awal hingga akhir acara. Berbagai kegiatan seru turut ditampilkan. Sebagai hiburannya, mini konser pun ikut ditampilkan. Mulai dari penampilan musik dari Tim Daarul Qur’an, hingga penampilan mahasiswa yang mempersembahkan sebuah puisi indah, lagu pop, dan beatbox.

Sesuai dengan tema perayaan Milad tahun ini. Sebagai tanda khidmat tersebut, kini STMIK Antar Bangsa telah melahirkan banyak ahli IT yang hafal Al-Qur’an yang telah tersebar di dalam negeri maupun luar negeri.